Presiden Prancis Emmanuel Macron Bertemu Presiden Prabowo di Jakarta

Presiden Prancis Emmanuel Macron Bertemu Presiden Prabowo di Jakarta

Dipublikasikan: 28 Mei 2025, pukul 14.48 WIB
Presiden Macron dan Prabowo Bertemu di Jakarta
Ilustrasi: Presiden Prancis Emmanuel Macron disambut Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara. (Sumber: Kompas Palu)
Kompas Palu – Dalam kunjungan kenegaraan yang sangat dinanti, Presiden Prancis Emmanuel Macron tiba di Jakarta dan langsung disambut hangat oleh Presiden Indonesia, Prabowo Subianto. Pertemuan ini menjadi sorotan dunia internasional.

Pertemuan antara dua pemimpin negara ini dilakukan di Istana Negara Jakarta dan bertujuan memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dan Prancis, khususnya dalam sektor pertahanan, teknologi militer, dan kerja sama Indo-Pasifik.

Presiden Macron menyatakan bahwa Indonesia adalah mitra strategis Prancis di kawasan Asia Tenggara.

Dalam pidatonya, Macron memuji peran Indonesia dalam menjaga stabilitas kawasan dan menyebut kepemimpinan Prabowo sebagai peluang baru untuk menjalin kerja sama lebih erat antara kedua negara. Sementara itu, Prabowo juga menegaskan komitmennya untuk memperkuat kerja sama militer dan pertahanan dengan negara-negara sahabat, termasuk Prancis.

Kerja Sama Pertahanan dan Teknologi

Salah satu topik utama dalam diskusi adalah kerja sama pertahanan, termasuk rencana pembelian alat utama sistem persenjataan (alutsista) dari Prancis. Kedua pihak juga membahas kolaborasi di bidang teknologi dan pelatihan militer bersama.

Pesan Perdamaian dan Stabilitas

Presiden Macron juga menyampaikan pentingnya menjaga perdamaian global, terutama di tengah meningkatnya ketegangan di beberapa kawasan dunia. Ia menyampaikan apresiasi atas peran Indonesia dalam mediasi dan diplomasi di kawasan Asia Pasifik.

Agenda Lain Macron di Indonesia

Selain bertemu Prabowo, Macron dijadwalkan untuk berbicara dalam forum ekonomi di Jakarta dan mengunjungi pabrik-pabrik inovatif yang memiliki kerja sama teknologi dengan Prancis. Kunjungan ini dipandang sebagai simbol kuat hubungan diplomatik kedua negara.

Kunjungan Macron ke Jakarta menjadi momen penting menjelang transisi pemerintahan Indonesia pasca Pilpres 2024.

Banyak analis menilai bahwa hubungan yang kuat antara Prancis dan Indonesia akan memberikan dampak positif bagi pertumbuhan sektor industri pertahanan dan teknologi di dalam negeri.

Artikel ini akan terus diperbarui sesuai dengan perkembangan terbaru selama kunjungan kenegaraan berlangsung.

Disclaimer: Artikel ini disusun berdasarkan informasi yang tersedia hingga tanggal publikasi. Perubahan situasi atau pembaruan akan diinformasikan kemudian.

Penulis: Akbar
Penyusun: Nara